Pengertian Ekonomi Mikro dan Tujuannya


Pernahkah kamu mendengar istilah ekonomi mikro? Istilah ini sering dipakai ketika produsen dan konsumen melakukan kegiatan ekonomi. Lalu, bagaimana ekonomi mikro memengaruhi perekonomian di Indonesia? Yuk, simak penjelasan tentang apa itu ekonomi mikro beserta contohnya di Indonesia.

Pengertian Ekonomi Mikro Secara Umum

Secara umum, pengertian ekonomi mikro adalah ilmu yang mempelajari kegiatan ekonomi dari produsen dan konsumen dalam penentuan kuantitas, kualitas, dan harga barang atau jasa di pasar. Pelaku ekonomi dalam ekonomi mikro meliputi individu atau perseorangan dan perusahaan.

Keputusan penawaran dan permintaan suatu barang atau jasa dapat diambil dengan cara menganalisis kegiatan dan memproses ekonomi mikro.

Ilmu ekonomi mikro disebut juga teori harga (price theory). Hal ini karena setiap barang ekonomi baik input maupun output pasti akan memiliki harga. Bila barang atau jasa tersebut tidak memiliki harga (price) maka teori ekonomi pun pasti tidak ada. Barang input dan output setiap perusahaan tidaklah sama, tergantung pada pemakainya.

Di dalam ekonomi mikro terdapat beberapa aspek analisis, di antaranya:

Analisis biaya dan manfaat

Teori permintaan dan penawaran

Elastisitas

Model-model pasar

Industri

Teori produksi

Teori harga

Peran ekonomi mikro di dalam suatu bisnis untuk membantu menjelaskan secara teoritis bagaimana kondisi di dalam persaingan sempurna dan menganalisis kegagalan pasar.

Pengertian Mikro Ekonomi dari Beberapa Ahli

Setelah mengetahui pengertian ekonomi mikro secara umum, ada beberapa ahli yang memaparkan pendapatnya masing-masing terkait pengertian ekonomi mikro. Berikut ini pengertian ekonomi mikro dari para ahli.

William M Snell dan Mary A Marchant

Pengertian ekonomi mikro menurut William M Snell dan Mary A Marchant adalah penjelasan mengenai suatu proses ekonomi terkait pada pengamatan individu, rumah tangga, dan perusahaan dalam mengambil sebuah keputusan.

Ekonomi mikro dapat menganalisis perilaku kegiatan ekonomi menjadi sebuah keputusan yang nantinya memengaruhi penawaran dan permintaan barang atau jasa tertentu. Faktor permintaan dan penawaran barang atau jasa ini yang menjadi penentu harga, kuantitas, dan kualitas barang atau jasa yang dijual.

Ekonomi mikro juga mempunyai tujuan untuk menganalisis mekanisme pasar dalam menentukan keterbatasan sumber daya dan relativitas harga.

David A. Moss

Menurut David A. Moss pengertian ekonomi mikro adalah suatu langkah untuk menganalisa keputusan yang dibuat oleh seseorang atau kelompok, dilihat dari faktor penyebabnya hingga pertimbangan biaya dan manfaatnya.

Adam Smith

Pengertian ekonomi mikro menurut Adam Smith adalah poin ekonomi yang memiliki sifat ekonomis rasional, sehingga membuat pelaku ekonomi akan mempertimbangkan hal-hal rasional dalam pengambilan suatu keputusan.

N.G. Mankiw

N.G. Mankiw mengatakan bahwa, ekonomi mikro adalah ilmu yang membahas peran individu sebagai pelaku kegiatan ekonomi, cara individu dan perusahaan dalam membuat suatu keputusan, dan cara mereka berinteraksi di dalam pasar tertentu.

Sadono Sukirno

Sementara itu, menurut Sadono Sukirno dalam buku Ekonomi Mikro Teori Pengantar bahwa pengertian ekonomi mikro adalah cabang dari ilmu ekonomi yang mempelajari perilaku antara perusahaan dan konsumen serta penentuan harga pasar.

Ekonomi mikro juga mempunyai fungsi sebagai alat untuk menganalisis keputusan dan perilaku kegiatan ekonomi yang akan memengaruhi penawaran dan permintaan atas barang atau jasa. Analisis inilah yang nantinya akan menentukan harga, penawaran, serta permintaan barang atau jasa di pasar.

David Ricardo

Ekonomi mikro menurut David Ricardo adalah suatu kondisi para pelaku kegiatan ekonomi yang sudah mempunyai informasi mengenai latar belakang sebuah market. Oleh karena itu, ekonomi mikro menjadi faktor penentu harga dari pasar ekonomi global.

Marshal dan Piqou

Pengertian ekonomi mikro yang terakhir dari Marshal dan Piqou. Menurutnya pengertian ekonomi mikro adalah tingkat pergerakan yang tinggi di dalam market, sehingga ekonomi mikro membuat para pelaku kegiatan ekonomi dapat beradaptasi langsung terhadap perubahan yang terjadi di pasar.


Tujuan Ekonomi Mikro

Adapun beberapa tujuan ekonomi mikro, di antaranya:


Mengkaji mekanisme pasar dari beberapa faktor yang ada. Hasil mekanisme ini nantinya akan dapat  memengaruhi harga relatif barang atau jasa.

Menganalisis setiap kegagalan suatu pasar  dan mampu memproduksi hasil yang realistis.

Menjelaskan keadaan teoretis yang diperlukan pasar terhadap persaingan pasar sempurna.

Contoh Ekonomi Mikro dalam Kehidupan di Masyarakat Indonesia

Perilaku produsen dan konsumen yang melakukan kegiatan ekonomi dapat dilihat dari proses ekonomi mikro. Berikut ini contoh ekonomi mikro dalam kehidupan masyarakat di Indonesia.

1. Permintaan

Permintaan merupakan contoh ekonomi mikro yang pertama. Arti dari permintaan yaitu jumlah barang atau jasa yang mampu dibeli dan diminta konsumen dalam tingkat harga dan dalam waktu tertentu.

Ketika terjadi suatu permintaan, apalagi harga barang atau jasa semakin tinggi, maka jumlah permintaan barang atau jasa pun menurun, begitu juga sebaliknya.

Maka dari itu, dapat disimpulkan bahwa konsumen merupakan pelaku kegiatan ekonomi yang melakukan permintaan terhadap barang ataupun jasa.

2. Penawaran

Penawaran mempunyai arti jumlah barang atau jasa yang tersedia yang nantikan akan ditawarkan atau dijual kepada pihak produsen atau penjual dengan berbagai tingkatkan harga dan dalam waktu tertentu. Bila harga mengalami kenaikan, maka penawaran pun juga akan meningkat. 

Di dalam penawaran, produsen adalah pelaku yang melakukan suatu penawaran.

Teori penawaran adalah semakin tinggi harga, maka semakin naik jumlah barang atau jasa yang ditawarkan, begitu juga sebaliknya.

3. Perilaku konsumen dan produsen

Arti dari perilaku konsumen dan produsen adalah segala kegiatan dan proses individu dalam memilih, mencari, membeli, mengevaluasi, dan menggunakan barang atau jasa dalam pemenuhan kebutuhannya.

4. Harga

Harga ini berhubungan dengan suatu nilai barang dan diwujudkan dalam bentuk uang. Harga merupakan salah satu bagian dalam marketing produk yang menghasilkan keuntungan.

Fungsi dari harga adalah sebagai alat ukur nilai suatu barang atau jasa. Apabila terjadi perubahan harga, faktor yang memengaruhinya adalah kondisi perekonomian, kurva permintaan, dan biaya.

5. Biaya

Biaya adalah pengeluaran dari perusahaan atau individu supaya dapat memperoleh manfaat yang lebih banyak dari berbagai kegiatan ekonomi yang dilakukan.

Biaya juga dapat memengaruhi perubahan harga barang atau jasa, misalnya biaya bahan baku yang tinggi mengakibatkan harga barang atau jasa tersebut menjadi naik.

Biaya di dalam ekonomi sering disebut sebagai cost. Hal ini karena biaya yang dikeluarkan memiliki tujuan untuk menghasilkan output produksi yang targetnya dapat dicapai.

6. Pasar

Pasar adalah tempat bertemunya penjual dan pembeli serta melakukan transaksi jual beli. Pengertian pasar tidak harus berkaitan dengan bentuk fisik karena pasar atau market tidak memiliki letak geografis dan dapat dilakukan secara daring atau online.

Kesimpulan

Dari pengertian ekonomi mikro di atas dapat disimpulkan bahwa, perusahaan akan menganalisis market dan mengatur tentang pembentukan harga produk atau jasa yang dikonsumsi tiap individu. Pembentukan ekonomi di suatu negara terdiri dari dua unsur yaitu ekonomi mikro dan ekonomi makro.

Artikel ini telah dimuat di : Majoo.id
Previous Post
Next Post
Related Posts